[Pengabdian Masyarakat] Aksi himpunan mahasiswa teknik elektro Universitas Telkom saat wabah Covid-19

Wabah Covid-19 telah memberikan duka yang mendalam bagi seluruh warga di dunia, khususnya di Indonesia. Petugas medis, sebagai garda terdepan dalam menangani kasus Covid-19 berjuang sekeras tenaga saat merebaknya virus ini. APD atau alat perlindungan diri sangat diperlukan pada masa-masa sekarang ini, dan jumlahnya pun terbatas. Seringkali tenaga medis menggunakan APD secara berulang kali, dan hal ini cukup memprihatinkan karena dapat mengancam kesehatan tenaga medis tersebut karena APD yang digunakan kembali tidak steril.
Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (KMTE) Universitas Telkom memiliki inisiatif yang mulia untuk membantu tenaga medis dalam memerangi Covid-19. Upaya tersebut diejawantahkan dalam aksi sosial di Puskesmas Bojongsoang, Bandung pada tanggal 2 April 2020. KMTE membuat alat automatic chamber disinfektan untuk membantu tenaga medis untuk stelirisasi APD. Pembuatan automatic chamber disinfektan ini dikomando langsung oleh Dody, ketua himpunan KMTE masa jabatan 2018-2019. Dalam waktu yang singkat, kurang lebih 2 hari, alat tersebut pun bisa dioperasikan. Alat automatic chamber disinfektan ini terdiri dari sebuah chamber/ruangan tertutup, misting untuk penyemprot disinfektan di dalam chamber, tabung berisi cairan disinfektan, dan panel kendali/controller sebagai pengendali semprotan cairan disinfektan tersebut. Ketika tenaga medis masuk menggunakan APD, cairan disinfektan secara otomatis disemprotkan ke dalam chamber selama selang waktu tertentu. Setelah selesai penyemprotan, tenaga medis bisa keluar dari chamber dan APD yang dikenakan diharapkan dalam kondisi yang sudah steril.

Demikian informasi terkait aksis mahasiswa Teknik Elektro dalam upayanya membantu tenaga medis dalam memerangi Covid-19. Sudah sepatutnya aksi tersebut mendapatkan apresiasi dan penghargaan. Semoga dengan aksi ini, dapat mengajak kita semua turut membantu pemerintah dalam menangani Covid-19 ini, paling tidak dengan aksi #dirumahsaja selama outbreak virus corona ini. Dan semoga badai corona ini segera berlalu dan kita semua dapat beraktivitas normal kembali dalam kondisi sehat.